NASA menemukan planet yang mungkin di huni manusia

 Para iluwan dalam misi Kepler Badan Amerika Serikat (NASA) berhasil menemukan 3 buah planet yang mirip dngan bumi dengan menggunakan Kepler Space Telescope. sejauh ini, tiga planet tersebut menjadi salah satu yang diduga memiliki habitat di luar sistem tata surya. Dalam pengumuman pada kamis, 18 April 2013, para ilmuwan NASA menyebutkan ketiga planet tersebut adalah Kepler-62 e, Kepler-62f, dan Kepler-69c. Pasangan planet ini mengeliling Kepler-62, tetapi terlalu dekat dengan planet induk mereka yang sepertinya terlalu panas ntuk keberadaan air permukaan. Ilmuwan belum mengetahui apakah permukaan kedua planet itu lebih kaya batuan atau perairan. Namun, ilmuwan beranggapan bahwa planet itu punya material yang bisa terkondensasi membentuk padatan, tetapi juga punya cairan dalam jumlah signifikan

Dua planet yang paling luar adalah Kepler-62 yang kemudian diberi kode Kepler-62e dan Kepler-62f. “Dua planet ini adalah kandidat planet terbaik yang bisa dihuni, tidak hanya berada di zona layak huni,” kata pemimpin ilmuwan Kepler, William Borucki dari Ames Research Center NASA di Moffett Field, California.

Pasangan planet itu punya tiga saudara planet yang juga mengelilingi Kepler-62, tapi terlalu dekat dengan bintang induk mereka dan sepertinya terlalu panas untuk keberadaan air permukaan. Kedua planet ini sedikit lebih besar dari bumi dan beberapa miliar tahun lebih tua. Planet Kepler-62e mengorbit di bintangnya selama 122 hari dan 40 % lebih besar dari Bumi. Sementara planet Kepler-62f mengorbit bintangnya selama 267 hari dan 60 % lebih besar daripada bumi.

perbandingan besarnya planet

Kedua planet itu mengorbit bintang yang berusia 7 miliar tahun, berjarak 1.200 tahun cahaya dari Bumi, di konstelasi Lyra. Ilmuwan belum mengetahui apakah permukaan kedua planet itu lebih kaya batuan atau perairan. Meski Kepler 62e dan f dinyatakan paling mirip Bumi, masih belum diketahui apakah manusia bisa hidup di planet tersebut.

Sementara itu, terdapat planet ketiga yang diduga juga mirip Bumi, bernama Kepler 69c. Kepler 69 sendiri terletak 2.700 tahun cahaya dari Bumi di konstelasi Cygnus. Planet ini mengorbit bintang induknya sekitar 13 hari dan berukuran dua kali ukuran bumi. Tetapi planet ini terlalu dekat untuk keberadaan air permukaan.            Kemungkinan, planet ini pun merupakan dunia air dengan lautan dalam. Planet ini menarik perhatian peneliti, karena dia merupakan planet terkecil yang mengorbit di zona habitat.

Barclay menjelaskan, kemungkinan planet itu bukan planet bebatuan dan lebih hangat dari Bumi, mirip Venus. “Kalaupun ada kehidupan di sana, kemungkinan tidak akan sama dengan apa yang kami temukan di dunia ini,” imbuhnya.